Beberapa kerewelan anak biasanya adalah :
- REWEL KALA SAKIT
- REWEL DI TEMPAT BARU/ASING
- REWEL KALA BERTAMU
- REWEL SAAT ADA IBU
- REWEL SAAT ARISAN
- REWEL KALA DITINGGAL ORANGTUA
- REWEL SETIAP KALI DIAJAK PERGI
- REWEL SETIAP PAGI
- REWEL SAAT NAIK KENDARAAN UMUM
1. REWEL KALA SAKIT
Wajar jika anak rewel kala sakit. Diberi ini salah, diberi itu salah. Kondisi tak nyaman membuat anak uring-uringan. Tak heran, semua itu bisa mengubah perilaku anak. Si kecil yang tadinya aktif dan ceria, mendadak murung dan cengeng. anak pun jadi lebih manja.
Cara Mengatasi:
- Bersabarlah menghadapinya. anak sakit lebih membutuhkan banyak perhatian ketimbang anak sehat. Jadi, dampingi selalu si kecil. Jalinlah komunikasi yang hangat dan menghibur. Tanyakan, apa yang dia rasakan. Sedapat mungkin berikan beberapa pertolongan kecil, seperti mengusap-usap perut atau mengipasi. Jika perlu, dekaplah dia dengan penuh kasih. Ciptakan suasana aman, hingga anak merasa nyaman dan tidak bosan.
- Sikap sabar juga perlu dikedepankan saat memberi makan dan obat. Jika anak menolak makan, tak perlu dipaksa, melainkan disuapi sedikit demi sedikit. Buatlah menu makanan yang lembut dan mudah dikunyah. Hal yang sama berlaku buat obat. Katakan, obat harus diminum agar anak bisa sehat dan bisa bermain kembali.
- Buat juga      suasana menyenangkan. Hindari menunjukkan kesedihan di depan anak. Lakukan      kegiatan bermain yang disukainya. Membacakan dongeng favorit bisa menjadi      pilihan. Sediakan juga mainan yang bisa dilakukan di tempat tidur seperti      boneka tangan, mewarnai, melipat kertas, nonton teve atau film      kesayangan, dan sebagainya. Namun, waktu bermain tetap harus dibatasi,      karena anak membutuhkan istirahat agar cepat sembuh.
     2. REWEL DI TEMPAT BARU/ASING  Meskipun dinilai wajar, perilaku ini sering      membuat kesal orangtua. anak rewel      karena merasa tak nyaman dengan kondisi baru. Tak jarang, kondisi itu      dirasakan anak sebagai sesuatu yang mengancam. Terlebih jika anak belum      mengenal kondisi tempat baru itu sebelumnya, juga fasilitas yang ada. Saat      anak diajak ke tempat praktik dokter, misal, dia tentu bingung dengan      ruangan serba putih, dan terdapat berbagai peralatan "aneh" macam jarum      suntik, stetoskop, mesin USG, dan sebagainya.  Cara Mengatasi:      Sebelum mengajak si kecil pergi, orangtua      perlu membekali anak mengenai tempat apa yang akan dituju, kondisi apa      sajakah yang akan ditemui anak, apa pula benda-benda yang terdapat di sana.      Sering-seringlah bepergian ke tempat baru bersama si batita. Semakin banyak      tempat yang dikunjungi, semakin kaya dan luas pengalaman anak.
 

Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tulis di kolom komentar pidato tema apa yang anda butuhkan?