Satu konvensi dalam menulis puisi yang diikuti penyair adalah kemampuan untuk membangun unsur musik dalam karyanya itu, dalam hal ini irama. Ini sering terlupakan oleh kita dalam kegiatan musikalisasi puisi, bahwa puisi sendiri telah memiliki unsur musik.
Penyair ketika menyusun kata-kata dalam puisinya akan memperhitungkan irama, agar suasana dan makna puisi tersebut dapat tercapai. Tanpa harus mengatakan suasana apa dalam puisi, tetapi dengan mengatur komposisi kata-kata, maka puisi akan dapat membangun suasana.
Menyusun rima salah satunya, adalah satu kegiatan untuk mengatur fisik puisi agar tercipta irama. Kita mengenal dalam puisi ada rima akhir, rima awal, ada asonansi (runtun bunyi-bunyi vokal) dan ada aliterasi (runtun bunyi-bunyi konsonan). Penggunaan kata-kata onomatope juga berfungsi untuk membangun suasana musikal pada puisi. Selain itu ada juga bunyi cachoponi dan euphony yang berfungsi membentuk suasana musikal pada puisi.
Dari penjelaskan di atas, maka selain sama-sama memiliki teks, kesamaan dasar antara puisi dan lagu, yakni sama-sama memiliki unsur musik.. Perbedaannya terletak pada materi dasar pembentukan musik itu. Jika musik pada puisi dibentuk oleh kata dan komposisi kata, maka musik pada lagu dibentuk oleh nada dan melodi.
Tulisan ini cukup panjang sehingga dibagi menjadi bebebrapa bagian yang meliputi :
- Musikalisasi Puisi bag 1 : Definisi yang Tak-Terdefinisikan
- Musikalisasi Puisi bag 2 : Mengapa musikalisasi puisi tidak terdefinisikan? Dan mengapa pula istilah itu sering ditolak?
- Musikalisasi Puisi bag 3 : Pengertian Musik; Musik Tidak Identik dengan Lagu
- Musikalisasi Puisi bag 4 : Musik dalam Puisi: Irama, Rima dan Ragam Bunyi Sebagai Unsur Musik dalam Puisi
- Musikalisasi Puisi bag 6 : Hakikat Puisi adalah Pembacaan; Keterbatasan Musikalisasi Puisi
- Musikalisasi Puisi bag 7 : Membaca Puisi Diiringi Alat Musik Bukan Musikalisasi Puisi
- Musikalisasi Puisi bag 8 : Lagu-lagu Ebiet G. Ade sebagai Contoh
- Musikalisasi Puisi bag 9 : Monotonitas Irama
- Musikalisasi Puisi bag 10 : Penutup; Solusi Akhir
- Pengertian Puisi
- Fungsi Puisi
- Jenis-Jenis Puisi
- Lima Tahap Proses Penulisan Puisi
- Menulis Puisi Itu Gampang?
- Cara Membaca Puisi
- Kredo Puisi
- Musikalisasi Puisi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tulis di kolom komentar pidato tema apa yang anda butuhkan?