Hal itu terjadi menyusul keduanya juga diindikasikan telah menebar uang sebelum pemungutan suara pada salah satu TPS di wilayah Kecamatan Wanaraja, Garut. Namun, setelah dilakukan penghitungan suara, hasil sementara menunjukkan keok atau kalah telak sehingga sempat ditenangkan sekaligus diamankan pada Polsek setempat. Namun, kini telah dilepaskan kembali ke alam bebas.
Selain itu, juga terdapat salah seorang caleg perempuan dari parpol tertentu yang mendadak meninggal dunia setelah mengetahui dari hasil perolehan suara sementaranya kalah telak, ungkap sumber yang enggan disebut namanya, juga enggan menyebutkan identitas caleg tersebut, Sabtu.
Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Garut, Dadang Sudrajat, menyatakan di ruang kerjanya, hendaknya seluruh caleg dari parpol mana pun bisa bersabar karena hingga kini masih berlangsung rekapitulasi penghitungan suara.
Dengan agenda pada 11-15 April berlangsung rekapitulasi penghitungan suara di tingkat Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK), dilanjutkan pada 17-19 April dilaksanakan rekapitulasi penghitungan suara di tingkat kabupaten, sehingga penetapan perolehan suara sahnya pada 19 April 2009.
"Diharapkan jangan emosional menyikapi perolehan suara sementara, juga hendaknya bisa menerima ikhlas apa pun hasilnya, sekaligus dapat terus-menerus memanjatkan doa kepada Allah SWT," ungkap Dadang Sudrajat menyikapi mulai banyaknya caleg yang kini huleung jentul (banyak merenung sendiri) di daerahnya. (regional.kompas.com-Sabtu, 11 April 2009)
Minggu, 12 April 2009
Caleg Stres Garut
Kini mulai bermunculan beberapa caleg di Kabupaten Garut yang diindikasikan kuat mengalami stres berat. Bahkan, sempat terjadi dua caleg dari dua parpol berbeda marah besar sambil berteriak menghujat tim suksesnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tulis di kolom komentar pidato tema apa yang anda butuhkan?